Rabu, April 08, 2009

Malem yang aneh

Tangerang, 8 April 2009 [23:45]

Sudah beberapa hari ini aku memilih pulang lebih larut. Entah itu sekedar ketemu teman lama yang memang ingin bertemu denganku karna dia mau curhat mengenai masalah dia sama cowoknya atau memang aku yang mencari pelarian sebisa mungkin 'memaksa' teman untuk mau hang out denganku meski hanya sekedar makan dan beli buku.

Yang jelas aq merasa perbedaan yang terjadi dengan diriku. Sudah sekitar dua minggu ini aku melepas seseorang yang sempat singgah di hatiku. Dibilang pacar, bukan karna aku sendiri ga yakin dengan perasaanku. Dibilang bukan, ngga juga. Entahlah...mungkin hanya satu kata itu yang belakangan cocok untuk aku ucapkan untuk diriku sendiri.

Aku merasa baik-baik aja ketika dia meninggalkanku (atau itu memang karna permintaanku???). Tapi entah kenapa makin kesini. Makin waktu berlalu seperti ada beban yang mendera diriku. Aku sendiri ga tau apa itu.

Sedikit mengutip lagunya Rio Febrian - Everybody Wants Me " Engkau Pergi yang lain tlah menantiku... ". Saat ini itulah yang terjadi dalam hidupku. Tuhan tak membiarkanku sendiri menyesali semua yang telah terjadi karna memang tak sepatutnya ku sesali. Semua keputusanku untuk menjadi dengan siapapun ingin ku jalani.

Tak lama berselang setelah kepergiannya yang menurutku amat sangat tidak gentle. Tuhan mengirimkan beberapa malaikat manis untuk menemani sepiku. Bukan menjadi pelarianku karna memang aku tak berniat sedikitpun untuk berkomitmen dengan seorang pria. Hatiku ternyata yang belum siap menerima resiko wajar orang yang berani mengambil keputusan untuk mencintai atau di cintai yaitu PATAH HATI.


Lalu apa yang membuatku bimbang???...dan tak bisa tidur malam ini???...aku seperti merasa sebuah beban berat yang kurasa. Sampai-sampai buku manis yang kubeli tadi sore di salah satu toko buku terkenal di sebuah pusat perbelanjaan yang menurutku cukup elite di kawasan Sudirman tak mampu kubaca, meskipun hanya satu lembar. Pikiranku seperti melayang entah kemana. Mencari sesuatu yang hilang namun ku tak tau apa yang hilang karna ku masih mencari apa sebenarnya yang tlah ku temukan.

Dan aku tak berfikir untuk mencurahkan sepenuhnya kisah para malaikat manis itu disini. Aku hanya ingin sekedar menyampaikan apa yang sebenarnya ingin ku curahkan pada seseorang. Bukan untuk mendapatkan penjelasan atau ceramah tengah malam. Hanya ingin sekedar berkeluh kesah.

Satu yang tak kusadari belakangan ini. Aku tiba-tiba menjadi orang yang rapuh. mengeluh. Mengaduh setiap saat yang aku tak pernah lakukan sebelumnya. Dimana diriku yang dulu. Mandiri dan tak menye-menye??...hufff...entahlah....

Tidak ada komentar: